Kamis, 26 Januari 2012

jam pasir

Berapa banyak lagikah jam pasir yang berbaris patuh antara aku dan kamu..? aku tak tahu.. kau pun tidak.. karna waktu bukan milik kita. Sungguh, aku lelah... lelah menanti butir-butir pasir itu jatuh satu demi satu.. lelah menanti sejumput pasir itu berpindah ruang..

Berapa banyak lagikah jam pasir yang berbaris patuh antara aku dan kamu..?
Bolehkah kuambil sebatang besi, lalu kupecahkan jam pasir itu satu demi satu agar aku bisa segera bertemu dengamu? ah, tidak.. bukan satu demi satu.. tapi sekaligus.. agar dalam sekejap, kau langsung ada di hadapanku, tersenyum.. Senyum yang secara ajaib mampu memberikan rasa hangat yang menyelimuti hatiku..

Ah... Berapa banyak lagikah jam pasir yang berbaris patuh antara aku dan kamu..?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar